Contohpuisi guru sedih. Kumpulan puisi dari tokoh terkenal ternyata ada banyak, ya. Ada yang termasuk puisi guru 4 bait, satir, sedih, ada pula yang dibuat singkat. Selain contoh di atas, Sedulur bisa juga menggunakan contoh puisi guru sedih karya Robiatul Adawiyah berjudul "Waktu yang Kusesali" berikut ini.
PuisiGuru Singkat. Source : heinsidemag.com. 1. Guruku Kalau bertanya mengenai arti dan makna dari contoh puisi tentang guru singkat 4 bait diatas, coba renungkan pada bagian "kau ajarkan semua hal baru". Simple, Anda bisa mengatakan bahwa satu-satunya yang bisa Anda dapatkan dari guru adalah hal-hal baru yang belum pernah diajarkan
Saatmenulis konten puisi tentang kehidupan apa yang terjadi secara keseluruhan. Setiap baitnya kadang 3 baris kadang-kadang 4 baris. Puisi tentang lingkungan yang kita temukan biasanya terdiri dari 23 sampai 4 bait. Bacalah dengan intonasi yang pas tempo yang sesuai dan lafal yang jelas. Balada Terbunuhnya Atmo Karpo. Contoh Puisi 3 Bait.
RinduGuru Tercinta Di keheningan malam yang gelap kau beriku obor kehidupan Meski hanya bertahan satu malam. Penuh kesungguhan namun tak hilangkan canda. Rindu Guru Tercinta Di keheningan malam yang gelap kau beriku obor kehidupan Meski hanya bertahan satu malam Home - Contoh Puisi - Contoh Puisi Buat Guru.
YIBmFPs. image via Guru merupakan salah satu profesi yang dimiliki oleh seseorang. Keberadaan guru dianggap penting, bahkan ia dijuluki sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Bagaimana tidak, guru membimbing, mendidik, dan mengajarkan muridnya untuk menjadi orang yang pandai. Tanpa adanya guru tidak akan ada presiden, dokter, bidang, perawat dan lahir guru-guru lainnya. Ya, karena semua kepandaian, ilmu pengetahuan didapatkan dari seorang guru. Nah, untuk membalas jasa-jasa guru kita, yuk berikan mereka sedikit puisi guru yang sederhana namun berharga. Kumpulan Puisi Guru Sebab, guru tidak pernah mengharapkan apa-apa dari murid-muridnya. Ketika muridnya sukses, maka guru juga akan merasa senang dan menganggap dirinya telah berhasil dalam mendidik. Untuk itu, yuk simak contoh-contoh puisi guru di bawah ini. 1. Kaulah Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Kau cerdaskan anak bangsa ini Mengabdi, tinggalkan keluarga tercintamu Berangkat ketika semua orang masih sibuk mengurusi keluarganya Kau berjuang untuk mengurusi anak orang lain Mungkin memang pantas jika engkau disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa Sebab, kau ikhlas cerdaskan anak bangsa tanpa meminta balasan Bahkan, kau bahagia ketika melihat anak didikmu sukses dan menjadi orang Meskipun mereka tak ingat akan jasa-jasamu Tugasmu memang mulia Jasamu memang tiada duanya Aku tak bisa membalas apa-apa untuk mu Semoga engkau, selalu dibalas dengan kebahagiaan yang berlipat ganda dari Tuhan wahai guruku 2. Senyum Indah Guruku Aku heran, mengapa kau selalu tersenyum di hadapan kami Mendengar keluh kesah kami Melerai kami yang bertengkar Menenangkan kami yang ribut di kelas Apakah kau tak punya kesedihan? Atau engkau tutupi semua kesedihan di hadapan kami? Entah apa itu, Yang pasti, senyum indahmu yang membuat hari-hariku di kelas semakin semangat Tutur lembutmu yang membuatku ingin selalu belajar Sifat sabarmu yang membuatku berjuang untuk menggapai cita Ya, seperti lah engkau wahai guruku sayang 3. Kapur dan papan hitam saksi hidupmu Masihkah ingat engkau Dengan goresan kapur yang kau ukir di papan hitam itu Tangan putih penuh debu kapur Aroma kapur yang sudah menjadi sahabat Ya, kau bergulat dengan semua itu setiap hari Mengajarkan kami mulai dari a hingga kami bisa membaca Mengajarkan kami angka 1 hingga kami mampu berhitung Menjelaskan banyak hal tentang dunia Mengukir kebahagiaan angan dan cita Semua itu kau lakukan dengan tulus tanpa balasan Bahkan, kau tidak pernah meminta sepeser pun dari kami Hanya melihat anak-anakmu ini bahagia dan menggapai cita Kerja kerasmu akan terasa hingga ke sanubari Terima kasih guruku Tanpamu, mungkin aku yang seperti ini tidak akan pernah lahir 4. Pena Guruku Darimu aku mengenal indahnya nilai 100 Darimu aku tahu indahnya coretan pena A di bukuku Darimu pula aku tahu 0 di kertasku tak pernah bosan kau ajarkan aku banyak ilmu menuliskan semua hal tentang dunia ini mengajarkan bagaimana cara menyentuh bahkan menggapai dunia ya, pena yang engkau tuliskan di kertasku mengajarkan banyak hal banyak hal tentang perjuangan banyak hal tentang keputusasaan banyak hal tentang kebanggaan banyak hal tentang cinta dan kasih sayang penamu pula yang mengantarkan ku ke jalan kesuksesan tanpamu, mungkin aku bukanlah aku saat ini bisa saja aku adalah manusia yang tak tau apa-apa manusia yang hanya tahu gelapnya dunia namun, dengan cinta dan perjuangan mu yang tulus kau ajarkan aku, betapa indah dan terangnya dunia dengan ilmu yang engkau ajarkan padaku semoga jasamu akan selalu dikenang guruku 5. Sang inspirator Tahukah kau⦠Kau adalah inspirator ku Kau tampak hebat saat mengajar kami di depan kelas Kau tampak sangat luar biasa hingga diriku merasa sangat kagum Aku tak pernah menemukan sosok sepertimu di luar sana Hanya dirimu yang bisa memahami aku Memaklumi sifat nakalku Memaklumi sifat cengengku Bahkan, kau juga selalu sabar mengajarkan ku hingga aku bisa Ya, seperti itulah caramu menjadi inspirator dalam hidupku Kini tugasmu sudah usai Perlu kau tahu Aku ingin menjadi seperti dirimu Meskipun hal sepele yang kau lakukan Namun dampaknya sangat luar biasa bagi masa depanku Tak ada bisa yang aku ucapkan untukmu Selain rasa bangga karena engkau pernah memberikan ku banyak ilmu tentang dunia 6. Guru Dalam Sandera oleh La Jumadin Guruā¦. Sosok insan yang begitu mulia Ia rela menghabiskan waktunya demi anak bangsa Tak kenal lelah, Hanya semangat, asa dan doa yang keluar dari bibirnya Demi kecerdasan anak bangsa Kini ia telah disandera Disandera akan beribu administrasi Ia jarang bercengkrama dengan siswa siswanya Ia hanyut bahkan tenggelam akan administrasi Demi kesejahteraan yang ingin diraihnya Kini ia telah disandera disandera akan berbagai aturan Hingga ia segan untuk mendidik anak bangsa Ketika nurani berbisik untuk mendidik dengan ikhlas Hati kecilnya pun berkata ātak takutkah engkau dengan jeruji besi?ā Oooohhh guru Sampai kapankah engkau akan tetap disandera 7. Sang Pengabdi Setiap pagi kau tinggalkan anak dan suamimu Berpacu demi waktu untuk kami Tak menghiraukan dinginnya embun pagi yang menusuk Atau panasnya terik matahari yang membakar Kau bagaikan sebuah cawan air Mengairi setiap gelas demi gelas yang kosong agar bisa penuh Berjuang untuk mencerdaskan anak bangsa Tanpa budi dan imbalan Kau pantas untuk dijadikan sebagai pahlawan Pengabdian tulus dan cintamu kepada kami Tak akan pernah bisa terbalaskan Ruang persegi kelas ini menjadi saksi bisu akan perjuangan kerasmu Mengabdi untuk bangsa Berjuang untuk cita-cita yang mulia Entah berapa banyak tinta dan kapur yang tergores di papan sana Entah berapa jumlah suara yang engkau keluarkan setiap harinya Namun, kau tak pernah mengeluh Bahkan kau selalu tunjukkan senyum dan cintamu kepada kami Namun, dengan ilmu yang engkau berikan Mereka akan tumbuh menjadi tunas-tunas yang berkualitas dan bisa engkau banggakan Guruku, engkaulah sang pengabdi sejati 8. Guruku Guruku Engkaulah guruku Guru yang rela mengabdi setiap hari Berangkat setiap hari di saat yang lain masih sibuk dengan anak-anaknya Kau begitu luar biasa guruku Mendidik anakmu Mendidik orang lain untuk bisa menjadi orang yang berhasil Ketulusanmu dalam mendidik kami bagaikan sebuah danau di tengah padang pasir Ya, kau menghilangkan rasa dahaga Menjawab semua kegalauan di dunia Denganmu Aku tahu banyak hal tentang dunia ini Bahkan hal-hal yang tak pernah kupikirkan sebelumnya Hal-hal baru yang sangat menarik untuk dipelajari Guruku Lembut suaramu Lantangnya sifat tegasmu Semua itu demi apa Demi kami Kau tak pernah menguntungkan dirimu dengan melakukan semua itu Namun, karena niat baik untuk mencerdaskan bangsa Kau menjadi inspirasi yang sangat berharga Wahai kawanku Sesukses apapun dirimu Hal itu tidak akan pernah terjadi tanpa campur tangan dari guru Untuk itu Mari kita persembahkan sebuah ucapan yang teramat sangat mendalam Sebuah cinta dan kasih sayang yang tulus Meskipun tak ada secuil kuku bagimu Namun, kami ucapkan terima kasih akan hal itu guruku Atas pengorbananmu yang besar Cinta kasihmu yang sangat luar biasa Terima kasih ku ucapkan Wahai engkau pahlawan tanpa tanda jasa Di gugu lan ditiru Itulah peribahasa yang diberikan kepadamu dalam bahasa jawa Ya, engkau mengajarkan banyak kebaikan Kemudian kami menirunya Engkau ajarkan kami hal yang baru Lalu kami memahaminya Engkau ajarkan sesuatu yang indah Lalu kami merasa terpesona Engkau ajarkan kesabaran Lalu kami memahaminya Ya, seperti itu Apapun yang kau ajarkan Selalu kami lakukan Karena bagi kami Kau lebih hebat dibandingkan dengan super hero di luar sana Kau lebih hebat dari Gatot Kaca si otot kawat tulang besi Karena apa? Karena kau ajarkan banyak ilmu kepada kami Ilmu yang tidak bisa mereka ajarkan Ilmu yang berguna untuk menatap masa depan Menciptakan harapan baru Menciptakan semangat untuk menggapai cita Sungguh mulia tugasmu guruku Hingga tak ada hal yang bisa membalasnya 10. Sang Guru Masih ingatkah engkau Saat aku terbata-bata mengeja aksara Saat mulutku terasa kaku untuk mengucapkan A Saat tubuhku gemetaran saat kau suruh aku maju ke depan Kau terangkan kehidupan ku yang gelap Kehidupan yang masih kosong tanpa isi Dan engkau mengisinya dengan hal-hal baru Penuh kejutan Penuh kebahagiaan Penuh derai air mata Masih ingatkah engkau dengan tangisku Tangis ingin pulang karena dijahili teman Tangis karena malu pipis di celana Ya itu memang memalukan Namun dari itu aku belajar banyak hal Belajar akan kesabaran seseorang yang memahami karakter ribuan anak di dunia ini Karakter ku tentunya berbeda dengan temanku Begitupun sebaliknya Namun Kau sungguh hebat Kau satukan karakter kami yang berbeda menjadi satu Untuk bisa belajar mendapatkan ilmu Kau juga tidak pernah membedakan kami Kamu sama ratakan ilmu yang kau miliki untuk dibagi Sayangnya, kamilah yang menerimanya dengan setengah-setengah atau semuanya Jasamu akan selalu ku ingat guruku Dan bahkan aku ingin menjadi sepertimu Sebuah cita-cita yang sangat mulia Mencerdaskan bangsa tanpa budi dan jasa 11. Pahlawan yang Terabaikan Ia adalah pahlawan yang tak ingin disebut pahlawan Padahal ia memiliki jasa yang sangat besar bagi negeri ini Tebaklah siapakah pahlawan ini Sosok yang sering terabaikan Sosok yang sering terlupakan Dan bahkan sosok yang keberadaannya tidak dianggap Ia adalah pahlawan yang tak ingin disebut pahlawan Ingatlah apa kira-kira jasa yang dilakukan Ia bukan pahlawan yang menggenggam senjata Ia juga tak mahir dalam berperang Yang ia miliki hanya cinta dan kesabaran Ilmu yang luar biasa Dan juga harapan besar untuk kita semua Siapakah ia? Ia adalah pahlawan yang tak ingin disebut pahlawan Keberhasilan yang kau dapatkan saat ini Tak pernah luput dari jasa dan cinta kasihnya Kecerdasan yang kau miliki saat ini Kau dapatkan semata-mata hanya darinya Siapakah ia? Ia adalah pahlawan yang tak ingin disebut pahlawan Dapatkah kau mengingat siapa ia? Ia adalah pahlawan yang tak ingin disebut pahlawan Ia adalah gurumu image via 12. Cinta Haus Akan Ilmu Aku haus akan ilmu Sebuah hal baru yang dapat mengubah segalanya Aku haus akan ilmu Ilmu yang bermanfaat yang bisa berguna Aku haus akan ilmu Ilmu penuh cinta dan kesabaran di dalamnya Ilmu-ilmu ini hanya aku dapatkan darimu Sebuah kesederhanaan Sebuah cinta yang tulus Sebuah ilmu yang sederhana namun mengena Aku haus akan ilmu Hingga kau tak pernah lelah ajarkan banyak hal kepadaku Hal-hal yang sederhana Hingga hal-hal yang rumit Aku haus akan ilmu Sebuah ilmu yang akan aku gunakan untuk masa depanku Sebuah ilmu yang akan mengubah hidupku Sebuah ilmu yang akan membawaku ke jalan penuh kesuksesan Aku haus akan ilmu Ilmu-ilmu yang kau miliki Aku haus akan ilmu Ilmu-ilmu yang bermanfaat hingga sampai akhir hayatku nanti 13. Sang Pencetak Presiden Kau belum pernah menjadi presiden Namun Kamu bisa menciptakan presiden Kau belum pernah tahu bagaimana rumitnya menjaga negara Rumitnya mengurusi negara Mengurusi bagaimana permasalahan negara Namun, Kamu bisa menciptakan orang yang dapat memimpin negara Itulah hebatnya dirimu Yang dianggap oleh banyak orang bukan siapa-siapa Namun, tanpa dirimu Tidak akan pernah lahir seorang presiden hebat di dunia ini Tidak akan pernah lahir tokoh penting di dunia ini Meskipun dirimu bukan siapa-siapa Namun kau adalah sang pencetak presiden 14. Super Hero Pendidikan Apakah kau tahu ada banyak super hero di dunia ini Mulai dari superman, iron man, hulk, dan masih banyak lainnya Ya mereka dianggap sebagai super hero di dunia ini Layaknya dirimu Kau juga seorang super hero Namun, kau tidak bertarung melawan kejahatan Namun kau bertarung dengan kebodohan Kau singkirkan semua sifat malas kami Kau ajarkan kedisiplinan Kau ajarkan banyak hal baru yang berharga Hal baru tentang dunia Hal baru tentang alam Hal baru tentang masa depan yang belum sempat kutahu sebelumnya Kau adalah super hero pendidikan Berjuang untuk mencerdaskan anak bangsa Tanpa lelah dan penuh dengan semangat di dada Tujuanmu hanya satu Untuk mengubah negeri ini menjadi lebih baik Sebuah negeri yang aman Tentram, bahagia dan sejahtera Kau berikan banyak keterampilan kepada kami Agar kami siap untuk menatap dunia yang lebih kejam Terima kasih super heroku Wahai engkau guruku 15. Guruku Engkau Pelitaku Saatku berada di ambang kegalauan Kau hadir menawarkan harapan yang sangat indah Saatku di ambang kesedihan Kau tawarkan semangat yang menggelora Semangat untuk terus belajar Menuntut ilmu hingga aku bisa Guruku engkau pelitaku Pelita hidupku Lentera di kegelapan Bulan di malamku Tanpamu Entah seperti apa aku saat ini Mungkin aku taka akan pernah melihat cahaya Kehilangan harapan Kehilangan semangat untuk terus berjuang Guruku Kau ajarkan aku banyak hal Ajarkan aku tentang cinta Tentang kesabaran Tentang ketulusan Tentang rasa tak kenal pamrih Tentang cinta untuk bangsa Cinta untuk ilmu Dan cinta untuk anak didikmu Terima kasih guruku Engkau adalah pelita di hidupku .. Ada banyak sekali puisi guru yang bisa Kamu simak di atas. Sebuah puisi yang sangat menyentuh. Dari puisi-puisi di atas kita juga menjadi paham bahwa pengorbanan guru itu sangat besar. kasih sayang dan cinta yang diberikan sangat luar biasa. Bahkan, mereka rela mencerdaskan anak bangsa meskipun jasanya tak pernah dipandang. Mereka adalah pencetak orang-orang yang sukses. Orang-orang yang andal dan penuh dengan semangat untuk berjuang. Dengan puisi guru ini, semoga dapat mewakili rasa terima kasih kita kepada seluruh guru yang ada di dunia, tanpa jasanya, mungkin kita saat ini bukanlah siapa-siapa. Baca juga Kumpulan Puisi Pendidikan
Ibu, sosok yang tiada duanya dalam kehidupan kita. Dalam setiap detik, ia adalah pelindung, penyembuh, dan sumber cinta yang tiada akhir. Puisi-puisi bertema ibu membawa kita pada perjalanan batin yang penuh kehangatan dan artikel ini, kita akan menjelajahi keindahan puisi-puisi yang memuja, menghormati, dan merayakan kehadiran ibu dalam kehidupan kita. Dari kelembutan kata-kata hingga ketulusan perasaan yang terpancar, puisi-puisi 4 bait ini mengungkapkan betapa pentingnya sosok ibu dalam membentuk kita menjadi manusia seperti saat Peluh dan Doa IbuKarya Setiap detik waktu yang bergulir Usiaku tumbuh ibarat berlari Beranjak besar untuk meraih mimpi Dalam perjalanan yang lama bertepiNamun, tanpa lelah kau hadir di sisi Menemaniku saat ramai dan sunyi Mendidikku dengan begitu terlatih Karena nakalku sering membuat letihIbu, engkau sosok yang begitu hebat Merawat keluarga dengan kuat Membangun cinta penuh semangat Mengalirkan kasih yang begitu nikmatIbu, dengan peluh keringatmu Kau mendidik tak jemu-jemu Dengan lantunan doamu Kau harapkan kesuksesanku Ibu, terima kasihku setulus kalbu2. In The Warm Embrace of A MotherKarya In the realm of love, a guiding light A motherās embrace, so warm and bright Her gentle touch, a soothing balm A shelter from lifeās raging stormThrough sleepless nights and weary days Her tireless devotion, an unwavering blaze Her sacrifices, countless and true A testament to a love that grewIn her eyes, a universe unfolds A wisdom gained from stories untold Her voice, a lullaby of solace and care Melting away every burden we bearHer hands, calloused yet tender Mending wounds, a healer and mender Her presence, a fortress strong Protecting us when things go wrong3. Untuk Ibuku di SurgaKarya Air mataku jatuh menangis Mengalir di kelopak yang tipis Menyadari betapa diriku egois Yang membuat hatinya teririsBibirku kaku dalam sesal Bagai tertimpa sejuta sial Menyadari betapa diriku bebal Yang sering membuatnya kesalNamun itu tak mengubah segalanya Tak mampu meneduhkan lubuk hatinya Karena dia telah jauh di sana Terpisah oleh ruang dan ragaKini⦠Aku duduk sendiri dalam sunyi Menjalani hidup yang tiada pasti Tanpa kekuatan kasih ibu di sisi Yang telah menuju pelukan Ilahi4. Insan yang Luar BiasaKarya Ibu, engkau insan yang tiada tanding Sikap lembut namun teguh dalam hening Kau tunjukkan kasihmu sesuci bening Kesabaranmu seindah padi menguningIbu, kau bimbing aku tuk tentukan arah Engkau mendekapku di kala gelisah Menyejukkan aku di saat gerahIbu, pelindungku saat aku terhempas Memberiku semangat dan juga nafas Agar hidupku tak menjadi ampas Ketika pegangan dunia terasa lepasIbu, dalam pelukanmu, ada ketenangan Dalam nasihatmu, ada kebijaksanaan Dalam belaimu, ada perjuangan Ibu, engkaulah insan yang luar biasa5. Puisi untuk Ibu dari Seorang IbuKarya Ibu⦠Sedari kecil aku membuat susah Sedari kecil aku bikin gelisah Membelitmu dengan rasa resah Hingga sering matamu basahIbu⦠Saat mulai beranjak remaja Aku masih cengeng dan manja Suka bersikap semaunya saja Hingga buatmu bermuram durjaIbu⦠Ketika telah menjadi dewasa Aku merasa sudah berkuasa Tak peduli tutur bahasa Hingga pedih yang kau rasaIbu⦠Tatkala aku menjadi ibu Akhirnya kini ku jadi tahu Sungguh berat peran itu Karena butuh keteguhan kalbu6. Kasih Sayang IbuKarya Senyuman ibu, bak sinar di kegelapan Pelukan ibu, penuh dengan kehangatan Cinta ibu, sempurna dalam keikhlasan Nasihat ibu, ibarat kompas pedomanNilai-nilai yang ibu ajarkan Pengorbanan yang ibu lakukan Pasti tak mungkin aku gantikan Pasti tak sanggup untuk terbayarkanSetiap langkah yang kau pandu Tiap nasihat yang kau seru Bentuk kasih yang tak terukur Ibarat mutiara di dalam kalbuAku mencintaimu, ibu⦠Terima kasihku tak akan cukup Kau pahlawanku, malaikatku Kasihmu abadi, selamanya menyatu7. Mutiara Cinta Seorang IbuKarya Cinta seorang ibu itu indah Tak terungkap oleh kata-kata Yang penuh dengan pengabdian Berkorban dalam keikhlasanCinta seorang ibu itu tak terbatas Tetap tegar meski badai melanda Tiada tergoyahkan, tiada tertunda Walau luka datang merendaCinta seorang ibu bersinar gemilang Dari pagi hingga malam menjelang Meski mata harus pucat bergadang Meski suara harus serak berdendangDalam senyumnya, aku rasakan hangat Dalam peluknya, aku menjadi kuat Cinta seorang ibu teramat dahsyat Yang membuatku belajar hebat8. Beloved Motherās BirthdayKarya A day to cherish Your radiant smile shines Gathering moments of love Celebrating you, dear motherYears, like whispers, pass Yet your beauty blossoms Grace, timeless and true An eternal flame withinWith gratitude, we gather Gifts of love, sincere In each verse, affection Expressing heartfelt devotionOn this special day We honor your existence With love overflowing Happy birthday, dear mother9. Insan Penerang HidupkuKarya Aku, manusia yang mengukir mimpi Berlari mencoba mencari jati diri Terombang-ambing terjebak duri Ditenggelamkan oleh luka terperiIbu, kaulah cahayaku Menerangi kegelapan jejak jalanku Kau membimbingku di ruang berliku Yang penuh rintangan berbatuNasihatmu adalah sumber hikmah Melindungiku di bawah bait doa Yang tersirat penuh rasa ikhlas Yang termuat tanpa batas-batasRidha Allah terletak pada ridhamu Aku bersyukur memiliki dirimu, Ibu Karena menjadi sinar dalam hidupku Kunci kesuksesanku berasal darimu Ibu, tolong maafkan aku10. Ibuku ā Sang Koki Sampai DokterKarya Ibuku⦠Dialah koki terhebat sejagat Masakannya amatlah lezat Walau kadang kurang garam Meski kadang kelebihan asamIbuku⦠Dialah sang penata handal Dari meja hingga bantal Dari pakaian hingga sandal Meski badannya dibalut pegalIbuku⦠Dialah guru yang sejati Mendidikku dari hati Mengajariku dengan teliti Agar menjadi insan berbaktiIbuku⦠Dialah dokter sepanjang masa Merawatku dengan penuh rasa Mengobati luka tanpa tersisa Dengan kasihnya yang luar biasa11. Bunda Bidadari SurgaKarya Dialah bidadari surgaku Yang hadir membesarkanku Meski bukan malaikat bersayap Tapi pelukannya sejuta hangatDialah bidadari di bumi Yang hadirnya untuk memberi Mengalirkan beribu kasih murni Kepada aku yang tak tahu diriIbu, maafkanlah kesalahanku Atas kekecewaan yang aku balut Telah goreskan perih di kalbu Yang buat tawamu tersenduIbu, waktu terus berputar Aku berjanji akan senantiasa Memberimu senyuman bahagia Sebisa mungkin membuatmu bangga12. Kisah MalaikatKarya Ibu⦠Di sini goreskan kisah tentangmu Kisah pengorbanan jiwa dan ragamu Teguh tekad tak tergoyahkan waktu Meski tertatih menjalani hidupIbu⦠Tanpa henti mengasuh dengan setia Dipenuhi kebanggaan yang tak terhingga Meski dirantai oleh rasa lelah Tetap tegar mengabdikan tugasIbu⦠Kau adalah malaikat dalam duka Penyembuh luka saat kesedihan Penyulut api cinta di setiap langkah Malaikat yang indah tak bersayapIbu⦠Kini kau telah menua dan rapuh Namun sekalipun tak pernah mengeluh Inginku kau tetap bersamaku selalu Bersama kasih dan petuah bijakmu13. Ibu PahlawankuKarya Ibu⦠Terima kasih atas cintamu yang tulus Terima kasih atas sayangmu yang halus Terima kasih atas doamu yang kudusIbu⦠Sejuta kasihmu takkan terhapus Pesan-pesanmu terucap lurus Agar anakmu melangkah mulus Dalam liku dunia yang tandusIbu⦠Maafkan kecerobohanku Maafkan kekhilafanku Maafkan atas luka pilu Yang membuat perih di kalbuIbu⦠Engkau sinar dalam gelapku Jika ada yang bertanya pahlawanku? Pasti engkau, ibuku satu..14. A Motherās Silent TearsKarya Gentle tears cascade, unseen Unspoken pain she bears Heartache hidden, quietly endured Unveiling loveās depths, rawSorrow stains her soul Whispered sighs echo softly Her spirit, heavy, burdened Aching heart seeks solaceLonely nights, tear-stained cheeks Loveās absence, aching void Sobs muffled, choked silence A motherās tears unspokenYet strength flows within Resilience in tear-drenched eyes Her love, unwavering, unyielding A bittersweet lullaby of sorrow15. Syair Indah buat IbuKarya Ibu⦠Telah berjuta kata kucoba rangkai Maksud hati melukis seindah permai Untuk gambarkan kasihmu yang damaiLautan tinta tampaknya tak cukup Tiada sebanding cintamu setangkup Yang telah memberiku makna hidup Dalam setiap nafas yang kuhirupIni bukan kesulitan merangkai kata Ini bukan karena kehabisan kalimat Karena sebanyak apa pun kata tertata Kasih sayangmu melebihi itu semuaSemua tentangmu, jiwa nan mulai Cintamu lebih indah dan bermakna Ibarat rona surya di kala senja Hadirkan warna selaksa rasa* * *
Kumpulan Puisi Tentang Hari Guru Nasional yang Singkat dan Menyentuh Hati. Dok. Guru Telah Tiba!Wah, 25 November Tahun 2022 telah menyapa dan sekaranglah saatnya bagi Guru Penyemangat dan kita semua untuk mengapresiasi para guru di manapun mereka saja, Hari Guru Nasional adalah hari bahagianya para guru. Boleh dibilang, HGN sekaligus HUT PGRI adalah lebarannya para pendidik dan pengajar di seluruh momentum inilah para guru bisa kembali menata semangat juang dalam mengajar, memperbaiki diri agar lebih mantap dalam mengajar, serta juga menuntut perbaikan hak dan bagaimana dengan kita para siswa dan pelajar? Pada momentum bahagianya para guru di tahun 2022 yang masih bersahabat dengan pandemi ini, kita bisa memberikan hadiah dan kado terindah kepada demikian dengan yang ingin menghadirkan kado manis berupa puisi dengan tema Hari Guru kumpulan puisi indah tentang Hari Guru Nasional singkat dan menyentuh hati yang cocok dibacakan oleh anak TK, SD, SMP, SMA, atau bahkan langsung disimak saja yaPuisi untuk Hari Guru yang Mengharukan dan Menyentuh HatiPuisi 1 Guruku Pahlawanku 6 BaitGuruku adalah pahlawankuYang tak pernah lelah mengajarikuMengenalkan dunia melalui bukuMembuat aku tak berhenti untuk merinduGuruku adalah pahlawankuDialah pelita negeriDengan sabar mengajarikuBertambah ilmu ini setiap hariGuruku adalah pahlawan kitaYang mendidik dengan penuh relaYang mengajar dengan bahagiaBersama dengan lembutnya kata-kataGuruku adalah pahlawanmuYang bersahabat baik dengan fajarBiarpun dinginnya pagi membelengguDia sudah sampai dan bersiap untuk mengajarGuruku adalah pahlawan sejatiYang mengajar tulus dengan hatiTak peduli dengan kebijakan yang terus bergantiKedatanganku ke sekolah selalu dinantiGuruku adalah sebaik-baiknya pahlawanKudoakan engkau agar selalu bersama dengan kebaikanSemoga engkau selalu sehat dalam keselamatanSemoga engkau selalu bahagia dalam sabar dan ketulusanKarya Ozy V. AlandikaBoleh Baca Cerpen Guruku PahlawankuPuisi 2 Guruku InspirasikuTahukah engkau dengan seberapa manisnya senja?Barangkali akan mampu menaklukkan pahitnya kopiSejuk dilihat oleh kedua bola mataMenggusur segenap mendung dan seuntai sepiTahukah engkau dengan seberapa manisnya arunikaTidak bersebrangan laut dengan senjaBukan cahaya indah yang berfatamorganaMelainkan guratan indah di sekujur angkasaTapi, tahukah engkau siapa sosok inspirasiku?Dia adalah gurukuOrang lain yang mengaku sebagai orang tuakuOrang yang belum dikenal tapi begitu perhatian terhadapkuOrang yang terus-menerus mengumbar nasihatOrang yang ingin aku selamatOrang yang menuntunku dengan seperti apa sebaiknya berbuatGuruku adalah inspirasikuYang mengenalkan kepadaku tentang betapa luasnya ilmuYang mengajakku menuliskan seisi dunia ke dalam sebuah bukuLalu menata diri ini; sungguh sangat sempit pengetahuankuGuruku adalah inspirasikuYang mengajakku melihat masa depan sedikit lebih dekatYang mengajakku berhenti berputus asa dan maluYang menerangkan kepadaku bahwa sukses telah ada di balik sekatGuruku adalah inspirasikuSaban hari dan sepanjang waktuTiadalah sia-sia tenaga dan pikiranmuKarena amat bermanfaat bagi keberlanjutan kehidupankuKarya Ozy V. AlandikaBoleh Baca Kumpulan Puisi Pendek untuk Hari Guru, Cocok Sebagai Hadiah untuk Guru TersayangPuisi 3 Guruku HebatGuruku hebatIlmu yang liar ia kebatInspirasinya membantai pikirku yang tersumbatHingga aku mengerti bagaimana seharusnya berbuatGuruku hebatDia tetap datang walau hujan lebatTak peduli seberang laut atau melangkahi daratDia tetap mengajar sebagai pelaksana amanatGuruku hebatDia tak peduli saat aku mengaku tak berbakatDia tetap tersenyum saat aku mengaku cacatDia menyemangati agar aku belajar giatGuruku hebatSelamanya akan tetap hebatTak terhitung berapa ungkap dan ibaratAkan senantiasa kuadakan agar dia sehat dan selamatKarya Ozy V. AlandikaBoleh Baca Contoh Puisi Tentang Belajar Online di RumahPuisi Pendek Tentang Hari Guru Terbaik, Cocok untuk Dibacakan SiswaPuisi 4 Pahlawan Tanpa Tanda JasaEngkau pernah bercerita kepadaku tentang betapa berharganya lencanaTentang kemilaunyaTentang mutiara di sebaliknyaTentang di mana tata letak dan cara memasangnyaJuga tentang perjuangan gigih untuk mendapatkannyaPada saat itu pula kau berkisah tentang pahlawanOrang hebat yang di sekujur bajunya penuh dengan lencanaOrang terkenal yang di lemarinya penuh dengan medaliDengan foto-foto ikonik dengan bingkai-bingkai besiSekarang gantian aku yang ingin bercerita kepadamuCeritaku ialah tentang pahlawan tanpa tanda jasaTak ada lencanaTak ada medaliJuga tak ada foto yang dibingkai besiYang ada hanya baju sederhana yang rapiDengan papan nama yang nyaris lusuhDengan lemari yang penuh dengan bukuDialah gurukuDia juga gurumuDia adalah guru kitaYang setiap kali tidak lupa mengisi daftar hadirKemudian bertanya;Sudah sampai mana mimpi kalian hari ini?Apakah sudah semakin dengan dengan kenyataan?Sudah sampai mana hapalan kali-kali?Sudahkah kalian bisa mengerjakan soal hitungan campuran?Dan lain sebagainyaSayang sekali, sangat sedikit dari pertanyaannya yang bisa kujawabTidak sebanyak ceritamu tentang lencanaJuga tidak sebanyak karanganku tentangnyaGuruku adalah pahlawan tanpa tanda jasaBukan karena mereka tak pantas menerima lencanaTapi karena sebukit jasanya yang memenuhi duniaKarya Ozy V. AlandikaBoleh Baca Rekomendasi Hadiah Unik untuk Hari Guru NasionalPuisi 5 Guruku di Masa Pandemi 4 BaitApa kabar guruku di masa pandemiTernyata mereka tetap bersemangatSaban hari membolak-balik bukuTerus mengakrabkan diri dengan teknologiPembelajaran jarak jauh tiada pernah jadi soalPembelajaran tatap muka diupayakan dengan beragam halKolaborasi keduanya tak perlu dijegalKarena ia percaya corona adalah ujian; bukan wabah pembawa sialGuruku di masa pandemi terus berjuangMenata kembali wajah pendidikan yang muramMemulihkan kembali wajah anak bangsa yang sempat suramUntuk kembali bersekolah; kembali menggapai cita yang sudah di ujung ambangGuruku di masa pandemi harus didukungGuruku di masa pandemi harus diapresiasiGuruku di masa pandemi harus disemangatiKarena kita ingin langit pendidikan segera cerah, setelah sekian lama digelapi mendungKarya Ozy V. AlandikaBoleh Baca Kumpulan Puisi Tentang Pembelajaran Jarak Jauh***Nah, demikianlah tadi kumpulan puisi tentang guru dalam rangka menyambut Hari Guru Nasional ke-77 25 November Tahun goresan puisi di atas ada yang terdiri dari 6 bait, 4 bait, ada pula yang pendek dan puisi tentang guru yang satu maupun semua puisi di atas bisa kita gunakan untuk mengapreasi para guru terbaik yang selama ini telah mengajarkan kepada kita baca tulis, berhitung, serta beradab bermanfaat, yaSelamat Hari Guru Nasional Tahun 2022Lanjut Baca Kumpulan Ucapan Hari Guru untuk Wali Kelas Terbaru
Pendidikan adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, banyak pihak yang terlibat dalam berbagai inisiatif dan program, mulai dari pemerintah, lembaga pendidikan, hingga masyarakat secara umum. Namun, di sisi lain, seringkali masih terdapat tantangan dan kendala yang menghadang, seperti minimnya akses pendidikan berkualitas, kurangnya sumber daya manusia yang mumpuni, dan masalah sosial yang mempengaruhi kondisi puisi, tema pendidikan 4 bait bisa menjadi wadah untuk menggambarkan kisah, harapan, dan tantangan dalam dunia pendidikan. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang puisi dengan tema pendidikan 4 bait dan bagaimana puisi dapat menjadi sarana untuk menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya Puisi āBelajar yang GiatāOleh Putu Surya Nata Belajarlah yang giat Jangan biarkan malas melekat Agar tak sia-sia ilmu didapat Untuk jadi insan bermanfaatBelajarlah yang giat Agar jalan tidak tersesat Karena hidup teramat berat Penuh liku yang menghambatBelajarlah yang giat Kembangkan diri dan juga bakat Agar kualitas makin meningkat Kelak hidup lebih bermartabatBelajarlah yang giat Namun jangan lupakan ibadat Jika seimbang jalankan amanat Masa depan pasti kan nikmat2. Puisi āPendidikan Penerang KehidupanāOleh Putu Surya Nata Pendidikan, cahaya penyuluh jalan Menerangi hidup, mengajarkan makna Menuntun langkah menuju arah Membuka pintu masa depan cerahBukan hanya sekedar ilmu pengetahuan Tapi juga moral dan kepribadian Membentuk karakter, memperkaya jiwa Menyemai nilai, kejujuran dan cintaPendidikan, bekal untuk kehidupan Merangkai mimpi mewujudkan cita Membuka mata melihat dunia Menembus batas memperluas wawasanDengan pendidikan, manusia berdaya Mampu mengubah dunia yang ada Menyelesaikan masalah, membangun asa Menuju masa depan yang sejahtera3. Puisi āSekolahku IstanakuāOleh Putu Surya Nata Sekolahku istanaku Tempat aku menuntut ilmu Meja dan bangku tersusun runut Tertata rapi di setiap sudutSekolahku istanaku Berhiaskan taman yang berpadu Tempat menawan membaca buku Membuat hati nyaman selaluSekolahku istanaku Meski letaknya di ujung jauh Tapi suasananya terasa teduh Membuat belajar tak jadi jenuhSekolahku istanaku Menjadi rumah yang aku rindu Tiada bosan untuk bertemu Bersama teman dan juga guru4. Puisi āMerajut Generasi BerprestasiāOleh Putu Surya Nata Dalam mimpi yang terbalut inspirasi Terlihat bangsaku tumbuh berekspansi Menjadi maju di setiap sisi Dalam adab yang penuh toleransiDalam khayal yang berhias fantasi Terlihat bangsaku besar dan bergengsi Menjadi tangguh di segala aksi Mampu berjuang dan berkompetisiNamun itu hanya sebuah ilusi Sekedar harapan dalam ekspresi Bagaikan cerita yang sudah basi Yang diwarnai bumbu-bumbu emosiMarilah benahi dunia edukasi Agar kelak bangsaku berprestasi Agar terhindar dari jurang degredasi Dalam kancah persaingan globalisasi5. Puisi āMenjarit Generasi LiterasiāOleh Putu Surya Nata Mari tumbuhkan semangat literasi Demi tunas cerdas berdedikasi Membangun pilar ā pilar pondasi Agar negara kokoh di tiap sisiMari galakkan cinta literasi Sebagai penyuluh arah generasi Dalam pesatnya era digitalisasi Menuju bangsa berkompetensiMari giatkan budaya literasi Merajut sikap penuh akurasi Melatih pikiran dan imajinasi Agar tak terjamah halusinasiMari pompa gairah literasi Jadikan baca penambah potensi Menjaring ilmu dan kolerasi Agar hidup tak tertutup ilusi6. Puisi āPendidikan Itu PentingāOleh Putu Surya Nata Pendidikan itu penting Ibarat buah di ujung ranting Jadi pegangan di kala genting Agar hidup tak jatuh terbantingPendidikan itu penting Laksana irama yang berdenting Membuat dunia tak terasa asing Agar hidup lebih terbimbingPendidikan itu penting Bagaikan oase di savana kering Jadi penyuluh di sekeliling Agar jalan terlihat beningPendidikan itu penting Bukan untuk mencari ranking Bukan sebagai ajang bersaing Tapi agar bisa hidup berdamping7. Puisi āGuru Sang Fajar KehidupanāOleh Putu Surya Nata Menyuluh terang dalam kegelapan Membuka jalan di persimpangan Memberi asa pada keputusasaan Dialah sang fajar untuk kehidupanDialah guruku, penata masa depan Dialah guruku, sang pelita harapan Mendidik dengan penuh ketegasan Membimbing dengan aura kelembutanSederhana dalam penampilan Namun tetap menarik perhatian Sopan santun untuk setiap ucapan Jadi teladan pada semua tindakanDialah guruku yang menjadi panutan Dialah insan pembawa kemajuan Meski tak ingin disebut pahlawan Tapi, dialah agen pengukir peradaban8. Puisi āSekolahku Indah MerekahāOleh Putu Surya Nata Sekolahku yang indah Menawan dengan bunga merekah Berhiaskan embun yang membasah Menciptakan kesan hijau alamiahSekolahku yang indah Penuh pesona di tiap langkah Walau gedungnya tidak megah Tapi suasananya membuat betahSekolahku yang indah Memang bukan tempat yang mewah Tapi guru-gurunya bersikap ramah Membuat belajar makin bergairahSekolahku yang indah Tempat aku memulai sejarah Untuk belajar mencari arah Agar masa depanku bersinar cerah9. Puisi āTeruntuk Guruku yang TerbaikāOleh Putu Surya Nata Langit fajar berhiaskan rintik Engkau bergegas untuk mendidik Melayani tulus tugas akademik Agar terwujud anak-anak cerdikEngkaulah pelita secerah optik Engkaulah penata yang teramat epik Yang beriku pengetahuan otentik Dan membentukku secara holistikEngkaulah guru yang karismatik Tutur katamu penuh daya tarik Membuat belajar terasa estetik Terkesan senang detik demi detikEngkaulah guruku yang bajik Mengajar lembut bak musik klasik Tapi tegas tanpa perlu menghardik Terima kasih.. guruku yang terbaik10. Puisi āTerima Kasih Guruku BijakāOleh Putu Surya Nata Terima kasih guruku yang bijak Kau memanduku jejak demi jejak Menjadi tumpuanku untuk berpijak Dalam liku dunia yang penuh gejolakTerima kasih guruku yang bijak Kau asah jiwaku dan juga otak Agar sikapku pandai bertindak Dalam hidup yang sulit ditebakTerima kasih guruku yang bijak Kau beriku semangat tuk bergerak Mendorongku tuk kuat menanjak Agar masa depanku bersinar kelakTerima kasih guruku yang bijak Ku sampaikan lewat goresan sajak Mohon diterima, jangan ditolak Tanda hormatku yang teguh tegak11. Puisi āEnam Tahun yang IndahāOleh Putu Surya Nata Enam tahun yang indah Masa kita mengukir sejarah Mengarungi lika-liku kisah Dalam keceriaan di sekolahEnam tahun yang indah Kita jalani tanpa lelah Dengan bimbingan guru amanah Kita tumbuh tuk hidup terarahEnam tahun yang indah Kita belajar untuk berubah Bisa mandiri dan tau kaidah Agar menjadi insan berfaedahEnam tahun usailah sudah Karena kita harus berpisah Menapaki langkah demi langkah Tuk menggapai masa depan cerah12. Puisi āGuruku Sang Pelukis InspirasiāOleh Putu Surya Nata Guruku⦠Engkaulah sang pelukis inspirasi Menjadi warna dalam dunia edukasi Mendidik tunas-tunas muda generasi Agar tergali bakat serta potensiGuruku⦠Engkaulah sang penabur imajinasi Melatih kami untuk berkreasi Dengan kasih yang penuh apresiasi Memberi kehangatan bukan ilusiGuruku⦠Engkaulah pembuka tabir ekspresi Senantiasa mendorong motivasi Dalam kancah ilmu dan fantasi Agar pikiran kami tak terisolasiGuruku⦠Engkaulah sang pengukir akademisi Membentuk insan-insan berprestasi Yang hebat dan penuh dedikasi Agar kemajuan bangsa cepat terealisasi13. Puisi āHari GuruāOleh Putu Surya Nata Hari ini, tepat 25 november Hari istimewa tersirat di kalender Hari ulang tahun tuk para master Yang dinobatkan sang pahlawan superYa, inilah hari indah tuk nara sumber Yang telah menciptakan sejuta dokter Yang telah mendidik banyak manajer Hingga melahirkan para miliarderSelamat tuk sang pengasah karakter Yang membimbingku agar tak minder Yang memotivasiku biar tak mager Agar mentalku kuat, tak lagi lemperSelamat Hari Guru Untuk pendidik di semua penjuru14. Puisi āTempat Mencari PelitaāOleh Putu Surya Nata Sekolahku, tempat mencari pelita Yang buatku mengerti akan realita Yang buatku paham mitos dan fakta Menjadi suluh dalam jejak gulitaSekolahku, tempat belajar kata Melantunkan nasihat seindah permata Agar hidupku tak lagi buta Dalam dunia yang dibayangi dustaSekolahku, tempat menuntun cita Mengajarkanku sejuta cerita Tentang ilmu, peradaban dan cinta Jadi petunjuk di kehidupan nyataSekolahku, tempat mengupas talenta Mendorongku berkarya dan mencipta Memotivasi belajar setinggi semesta Agar masa depan tak terlunta-lunta* * *
puisi guru singkat 4 bait